Selasa, 08 Oktober 2019

Apa kegiatan ku setelah lulus kuliah?


Asssalamu’alaikum teman-teman, terimakasih sebelumnya udah mau menyempatkan membuka blog aku, semoga dengan apa yang aku tulis ini bisa menjadi bacaan yang bermanfaat dan juga bisa lebih membuka wawasan kita ^_^

Kali ini aku mau sharing tentang awal mula aku memutuskan untuk berwirausaha di rumah dan nggak kerja di kantor, gimana yaa..

Apa si kegiatan setelah lulus kuliah? ..

Selaras dengan pemikiran masyarakat pada umumnya yaitu, setelah lulus kuliah yang harus dan pasti dilakukan langkah selanjutnya adalah “kerja” 

Bagi kalian yang sedang kuliah dan sebentar lagi lulus, pasti bakal kepikiran ya, abis ini aku mau ngapan ya?

mungkin beberapa dari teman kita udah punya rencana ada yang mau lanjut S2, ada yang mau daftar kerja di perusahaan A, B, ada yang daftar di kantor ini, itu ada juga yang berencana untuk menikah dan lain sebagainya. Renana masing-masing orang bebeda nggk ada yang salah, selama kita ada di koridor yang sesuai.

Aku.. ?

Apa yang aku lakukan setelah lulus kuliah? Aku ceritain dulu ya, awal tujuan aku kuliah ^_^

Aku kuliah di Jurusan Biologi UIN Malang, diterima dengan jalur SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) alasan memilih jurusasn dan kampus ini adalah. Pertama, pengin kuliah di Universitas yang Negeri karna biayanya lebih murah dari yang swasta. Kedua, memilih passing Grade yang memungkinkan aku bisa masuk. Ketiga, Biologi adalah pelajaran yang lebih gampang dan lebih bisa diterima di otak dari pada pelajaran lain. Jadilah memilih jurusan dan kampus ini, alhamdulillah keterima. 

Dan dulu waktu masih di MA aku pernah nanya-nanya ke kaka tingkat terkait penjurusan di kuliah dengan profesi yang bisa kita ambil setelah lulus, dan pada waktu itu kaka tingkat itu bilang, "udah, kalau kuliah jangan mikir nantinya mau jadi apa, tapi diniatkan untuk belajar nyari ilmu"

Dan aku mikir, oh gitu ya.. oke, setelah itu pun aku nggak terlalu mikirin nantinya mau kerja dimana, toh kita kuliah adalah untuk mencari Ilmu, kalau Ilmu udah kita dapet, kerjaan juga pasti bakal datang sendiri. 

Banyak banget pengalaman dan pembelajaran pastinya, baik saat di bangku kuliah atau di luar bangku kuliah, yang pada intinya, dalam benak aku, dari apa yang aku dapet selama ini, ilmu ilmu dan pengalaman selama kuliah, dari bertemu banyak orang dengan latar belakang yang berbeda. Membuat aku lebih yakin untuk merealisasikan ide-ide yang selama ini berkumpul di kepala.

Aku lulus di bulan oktober 2017, yudisium di bulan November dan Wisuda di bulan Maret.

Nah,, karena jadwal wisuda masih lama, aku memutuskan untuk pulang kampung dulu. Dan pasti bakal ditanyain dong, mau lanjut dimana, daftar kerja dimana dan lain sebagainya. Dari awal aku udah ada niatan sebenernya, aku pengin punya home industri. Punya bisnis sendiri di rumah, dan nggak pengen kerja di kantor. Hehe..

Ada beberapa faktor aku memutuskan hal yang demikian. Mungkin karena aku memiliki karakter melankolis ya, karakter ini ada di aku banget. Beberapa karakter di Melankolis adalah: dia orangnya introvert, bisa bekerja dengan serius dan teliti ketika sendiri, kurang bekerja maksimal ketika berklompok, orangnya teliti, hemat, dan kalau mengerjakan sesuatu harus sempurna, dll.

Alasan yang lain adalah, hobi dan passion. Hobi atau kesenangan aku salah satunya adalah membuat kreasi dari barang-barang yang nggak terpakai. Dari SD aku udah suka mengkreasikan barang-barang bekas, kayak kardus, kertas dan lain-lain, tapi itu hanya untuk kesenangan aja.

Nah, karna uwa aku penjahit di rumahnya banyak banget kain pera sisa jahitan, dan kadang  perca-perca itu dibuang atau dibakar. Aku nyari ide, gimana caranya memanfaatkan kain perca-kain perca yang ada, biar nggak selalu dibuang begitu aja.

Awal pulang kampung di bulan Januari, disitu aku ditanyain dong sama ortu, selanjutnya mau nagapain?

Dan aku jelasin, kalau aku pengen kerja di Rumah, mau berwirausaha, bla-bla-bla, tapi ya namanya orang tua, kan pengen anaknya nyoba daftar kerja di kantor dan dimanapun lah yang penting bekerja, punya penghasilan yang pasti/pokok hehehe, dan pasti mereka punya tujuan anaknya kuliah biar bisa kerja di kantor, biar ilmunya bermanfaat (memanfaatkan ijazah, hasil kuliah 4 tahun).

udah dikuliahin mahal-mahal kaann.. ah, tapi gimana ya, hati kecil ini selalu bilang biar fokus aja, 

Di bulan Januari-februari, aku nyoba bikin bros dari kain flanel (kain sisa dulu pernah bikin bros pas masih kuliah) niatnya mau dititipin di  tetangga yang jual akseoris, tapi karena satu dan lain hal, nggak bisa dititipin deh. Hahaha..  nasib deh, udah bikin banyak, udah seneng bakal langsung dapet duit, ternyata nggak jadi. Tidak semudah itu ferguso, langkah lain pun dilaksanakan

Setelah kain flanel habis, aku nggak sengaja beres-beres buku dan nemu buku tentang tutorial membuat bros dari kain. Itu buku dulu dibeiin sama ka sin, teriamakasih ka sin, dari buku itu aku dapet inspirasi membuat bros dari kain perca. Nyobalah aku bikin-bikin bros dari kain perca yang diambil dari tempat uwa aku.

Ibu bapak aku mendukung banget, ibu aku mau bantuin ambil percanya, terus aku nyuci perca, bapak aku juga ikutan nyuci (ciaah..), sebenernya orang tua selalu dukung apa yang anaknya lakukan, kita tinggal buktiin aja ke mereka,

Belum banyak variasi bros yang aku bikin, tapi udah hampir setoples penuh. Dan diistu aku seneng banget bisa bikin bros dari perca, hahaha…

Singkat cerita, aku ngajakin mba siti (sepupu aku) untuk membuat seuatu dari kain perca. Beliau bisa menjahit, jadi membuat kreasi-kreasi yang berhubungan dengan mesin jahit. Dompet ukuran kecil, sedang dan besar.

Kapan bikin instagram dan kenapa nama akunnya @wardasouvenir?

Jadi dulu itu ada temen aku namanya ipung sama nenab main ke rumah, dan liat bros-bros aku yang berhamburan, dia ngasih tau kalau mau ada lomba di Dekranasda Banjarnegara, lomba cipta souvenir khas Banjarnegara, akhirnya aku ikut lomba itu karna dari bros-bros yang aku bikin ada bahan dari kain batik khas Gumelem yang bisa djadiin souvenir khas Banjarnegara.

Sebelum ikut lomba, aku harus punya akun instagram khusus souvenir hasil karya yang mau dilombakan. Dibuatlah akun ig dengan nama @wardasouvenir. Diambil dari nama aku Qonita Wardatul Jannah, warda yang artinya bunga.  Cerita ikut lomba ada di blog 

Aku ikut lomba di bulan April, selanjutnya adalah PR aku untuk mengisi dan menghidupkan Online Shop @wardasouvenir dan mempertanggungjawabkan keputusan yang aku ambil ini.

Sampe sini dulu ya ceritanya, terimakasih banyak yang sudah membaca maaf bila ada kalimat yang tidak sesuai atau menyinggung, mohon saran dan kritikannya ^_^

Oiya.. ada sedikit tambahan,

Apapun profesi kita saat ini, fokusah dengan yang kita jalankan, karena masing-masing dari kita sudah Allah titipkan potensi yang berbeda, fokuslah dengan potensi kita, dan niatkan semua ibadah kepada Allah,  karena Jika Allah yang kau tuju maka dunia akan datang kepadamu dalam keadaan tunduk 

Jazakallah khair
Wassalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh












2 komentar: