Selasa, 30 Januari 2018

Olimpiade Biologi VII (panitia distrik)



 ini cerita lama yang baru bersemi, karna ada beberapa hal yang menyebabkan cerita ini baru dipost, mohon dimaklumi teman-temaann.. selamat membaca..

Semester ganjil (lima) lalu yang kesekian kalinya aku menjadi panitia distrik dalam acara Olimpiade Biologi (OBI) VII tingkat SMA sejawa-Bali yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Biologi ‘Semut Merah’ UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Di tahun sebelumnya juga diamanahi menjadi panitia distrik Solo,  Alhamdulillahnya aku punya teman baik di Solo yang juga sedang kuliah, jadi bisa numpang tempat untuk beberapa waktu (makasih qoqoom)

Jumlah panitia distrik solo ada 6 orang yang terdiri dari 4 orang angkatan 2013  Aku, nana, ubaid, dafik dan 3 orang diambil dari angkatan 2014 yaitu endah, atik dan setya. Salah satu panitia inti OBI VII yaitu zulfikar yang biasa disapa ‘zul’ yang diamanahi menjadi SC, dan siap membantu kami panitia distrik dalam OBI VII kali ini karena dia yang memang berasal dari Solo. 

Sekitar H-100 hari kami seluruh panitia sudah mulai melakukan rapat, Karena dibutuhkan waktu dari jauh-jauh hari untuk persiapan mulai dari penentukan lokasi untuk babak penyisihan, tempat untuk penginapan, link sekolah yang dapat dihubungi, dan sekolah-sekolah yang akan dituju untuk dikirim surat delegasi. 

Singkat cerita sekitar H-40 zul sudah mulai menyebarkan surat delegasi ke berbagai sekolah-sekolah SMA di sekitar Solo dan bagianku untuk menyebar surat delegasi ke daerah Sragen yaitu Solo bagian timur. 15 surat delegasi siap untuk dikirim via pos, akupun segera browsing sekolah-sekolah SMA yang ada di Sragen dengan mengetik tulisan ‘SMA terbaik di Sragen’ dengan cepat langsung muncul di layar laptopku nama sekolah yang asing bagiku yaitu SBBS (Sragen Bilingual Boarding School) setelah aku buka web sekolahnya memang sangat direkomendasikan untuk dikirimi surat delegasi, selanjutnya muncul SMA 2 Sragen, SMA 3, MAN 1, MAN 2 dan lain-lain hingga mendapatkan 15 sekolah yang akan direkomendasikan untuk mengikuti OBI VII di babak penyisihan. 

H-3
Setelah ditanyakan dengan teman-teman distrik Solo alhasil yang bisa berangkat hanya 3 orang yaitu Aku, Nana dan Zul. Zul sudah dari beberapa hari yang lalu di Solo karena untuk memfixkan tempat babak penyisihan dan hasilnya sama seperti tahun sebelumnya yang ditempatkan di SMA Batik 2 Surakarta. Aku dan Nana berangkat dari Malang pukul 19:00 WIB dan kira-kira sampai di Solo pukul 02:00-03:00 WIB. Sewaktu kita di Solo, kita akan menginap di kos salah satu temen pondokku yaitu Isti dan aku biasa memanggilnya qoqom. Qoqom adalah teman satu kelas selama aku di Pondok, sekarang dia kuliah di UMS (Universitas Muhammadiyah Surakarta) dan lokasi kosnya pun dekat dengan UMS.

Setelah kurang lebih 7 jam perjalanan sampailah kita di Solo sekitar pukul 03:20 WIB. Waktu itu aku sedang flu dan agak tidak enak badan, suaraku juga sedikit berbeda. 10 menit kita menunggu jemputan qoqom dipinggir jalan setelah kita diturunkan di depan ‘carefour’ lokasi yang lumayan dekat dengan kos qoqom. Sampailah kita di kos qoqom, rasanya lega bisa duduk, berbaring melepas kelelahan setelah perjalanan dari Malang, setelah bersih-bersih diri bersiap shalat subuh dan dilanjut istirahat. 

H-1 dan besok adalah awal Olimpiade Biologi dimulai yaitu babak penyisihan sehingga hari ini harus sudah clear persiapan di tempat penyisihan yaitu di SMA Batik 2 Surakarta. Jam menunjukan pukul 10:00 WIB kita menyempatkan untuk jalan-jalan di UMS (Universitas Muhammadiyah Surakarta), selagi menunggu dhuhur kita jalan-jalan disekitar UMS dan mampir untuk shalat dhuhur di masjid Abdurrahman. Setelah dhuhur kita langsung menuju SMA Batik 2 untuk persiapan tempat. Aku, nana dan zul segera menuju kantor sekolah untuk meminta izin peminjaman ruang dan segera membersihkan ruang yang akan digunakan.

24 Januari 2016
Olimpiade Biologi VII dilaksanakan pukul 08:30 WIB dan sebelumnya dilakukan registrasi dan daftar ulang peserta, peserta dan guru pendamping yang datang mempunyai karakter masing-masing. Ada yang kelihatannya galak, karena banyak tanya, dan tidak sabaran (uppsss) dan ada juga yang baik, sopan. Dari 4 sekolah yang mendaftar hanya SBBS yang tidak didampingi oleh guru pendamping dari sekolahannya. Seragam yang mereka kenakan juga tidak memperlihatkan kostum seragam sekolah, karena bahan pakaiannya yang terlihat dari kaos berwarna merah dan berkerah dengan memkai celana hitam kain. 

Waktu menunjukan pukul 08:30 WIB OBI babak penyisihan akan segera dimulai, peserta dan panitia sudah memasuki ruangan. Setelah dibacakan tata tertib dan pembagian soal serta LJK mereka dipersilahkan untuk mengerjakan.  Total peserta distrik Solo sebanyak 19 peserta, dengan mayoritas pesertanya adalah laki-laki hanya ada 2 perempuan. Yang datang dari 4 sekolah di Solo diantaranya yaitu MA Al-Mukmin Ngruki Solo, MATIQ ISY Karima Solo, MA PPMI ASSALAM Solo, dan SBBS (Sragen Bilingual Boarding School). 

Waktu pengerjaan soal sangat kondusif, setelah sekitar 50 menit peserta dibagikan air minum, agar peserta dapat lebih berenergi dan dapat menenangkan diri sejenak. Ditengah pengerjaan soal ada diantara peserta yang melepas sepatu dan kaos kakinya juga melepas jaket almamater yang dikenakan (lucu juga yak- hahaha). Mungkin karena merasa panas dan membutuhkan konsentrasi penuh sehingga lebih baik mereka mlepasnya. 

saat mulai mengerjakan soal




Waktu hampir selesai, sesekali panitia mengingatkan waktu akan segera habis.
Singkat cerita, setelah selesai babak penyisihan kami foto bersama di halaman sekolah yang bertuiskan SMA Batik 2 Solo. Pengumuman hasil babak penyisihan dapat dilihat di web HMJ Biologi Semut Merah, 2 hari setelah pelaksanaan. 

Sesi foto bersama
3 orang dari SBBS masuk dalam kategori nilai tertinggi, mereka melanjutkan ke semi final. Artinya mereka melanjutkan semi final di kampus UIN Malang, tepatnya di dalam Auditorium fakultas Sains dan Teknologi. Dalam babak semi final ini, soal dan materinya sangat sulit dari sebelumnya, mereka harus lebih keras dan jeli saat menjawab soal. Setelah mengikuti semi final kemudian disaring lagi untuk lanjut tahap final. 

Lagi-lagi dari SBBS masuk dalam kategori nilai tertinggi, baik dalam nilai praktikum atau hasil dari soal-soal  yang dijawab (luarr biasaa- saya ikut bangga pada kalian-)

Dan tahap terakhir mereka lalui, babak final selesai, dan hasilnya…. 

Jurara 1 didapat oleh siswa dari SBBS (Sragen Bilingual Boarding School).. walaupun bukan aku yang mengalaminya langsung tapi, hati ini ikut bangga dan bahagia,, kaget juga,
Karna dari awal yang mengirim surat ke alamat sekolah mereka adalah aku sendiri, dan mereka ikut OBI VII juga baru tahun ini, tahun sebelumnya mereka tidak ikut, pada saat babak penyisihan mereka juga terlihat berbeda dari siswa lainnya. Mereka tidak didampingi oleh guru, seragam sekolah mereka juga santai (seperti kaos tapi ada kerahnya) kirain mereka itu pake baju biasa, terus pake jaket.. eh ternyata seragam. 

Ternyata merekalah pemenangnya.. sekali lagi, saya turut bangga pada kalian, semoga Allah memberkahi setiap langkah hambanya.. teruslah belajar, belajar, dan belajaarr…



2 komentar:

  1. Ini yang Nita salah kirim surat...(UNS = Universitas Negeri Solo) bukan sih? wkwkw

    BalasHapus
  2. bukan mba jul.itu yang tahun kemaren, alhamdulillah yang ini udah bener. hehe

    BalasHapus