Satu tahun hidup di Ma’had…
Kegiatannya full.. dari setelah subuh sampe mau tidur lagi,
ya namanya juga ma’had yak. Kalo nggak ada kegiatan nggak asyik.
Bangun tidur, Solat subuh berjama’ah, setelah itu dilanjut
sobaghul lughoh (pembelajaran bahasa), terus ta’lim afkar/ta’lim qur’an, terus
siap-siap kuliah, disela-sela kuliah ada waktu untuk tashih (setoran baca
al-qur’an), siangnya PKPBA (kuliah bhs arab) sampai jam 8 malam, ngerjain tugas
kampus, tidur… bangun subuh, begitu terus selama satu Tahun pertama di Malang.
Eits.. jangan terprovokasi ocehan diatas, lanjut baca dulu
ya (^_^) ….
UIN Malang adalah salah satu kampus Islam di Malang yang
memiliki program Ma’had. Semua mahasiswa baru diwajibkan untuk tinggal di
ma’had selama satu tahun. Nggak cuman itu, mahasiswa baru juga harus mengikuti
PKPBA (program khusus pengembangan bhs arab), karena dievaluasi terus oleh
kampus, jadi setiap tahun biasanya ada perbedaan dalam kegiatannya.
Oiya.. kareka UIN ini adalah kampus islam yang mengedepankan
Bahasa, sehingga program di ma’had pun mengedepankan bahasa. Yang diharapkan
dari para mahasiswa/maha santri mampu memiliki keahlian di Bahasa, yaitu bahasa
inggris dan arab. Oleh karena itu, sebagai mahasiswa baru kita diwajibkan
untuk mengikuti PKPBA, dan kegiatan-kegiatan di ma’had selama 1 tahun.
Solat subuh berjama’ah.. kita dibangunin mba musyrifah dan
dioprak-oprakinn untuk subuh di masjid, karna kamar nggak boleh dikunci, jadi
mba musryifah sesukanya bisa masuk kamar dan ngebangunin kita. Dek.. bangun dek.. ayoo subuh di masjid.. dek dewi… dek
nadia…, pokoknya yang semua belum bangun di panggilin deh..
Aku banyak belajar dari mereka-mereka temen kamar aku. Yang
sering bangun sebelum subuh terus solat tahajud. Ruangan masih gelap, sepi,
mereka udah pada bangun.. Terus seneng
juga kalo kita bareng-bareng berangkat ke masjidnya, ada rasa bahagianya gitu
di hati (^_^)
disisi lain ya.. ada cerita lain juga
Nah.. mungkin yang berpengalama ma’had di UIN udah tau yak..
ada suka dukanya, pas ketauan nggak solat di masjid lah, pura-pura nggak solat,
ijin duluan dari masjid karna ngantuk terus tidur lagi, serta alasan-alasan
bodoh lainnya, dan ini nggak baik untuk dicontoh. Oke?
Setelah solat subuh dilanjut dengan sobaghul lughoh (Belajar
bahasa). Banyak metode untuk belajar bahasa di kegiatan ini, kita diberi buku
pedoman, selain belajar dari buku itu biasanya dengan nyanyian. Nyanyinya pake
bahasa arab atau inggris. Nggak ada yang pake bahasa indo.
Selese sobaghul lughoh, terus dilanjut dengan ta’lim
afkar/ta’lim qur’an. Selang-saling, sehari ini ta’lim afkar, besoknya ta’lim
qur’an. Ta’lim afkar itu kita mengkaji kitab yang dipandu oleh ustadz/ustadzah.
Kitab yang dipake adalah ‘qomi’ut t tughyan’ dan ‘Tadzhib’. Terus ta’lim
qur’an, ini kelasnya dibagi, dari kelas paling rendah yaitu masih pembelajaran
baca al-qur’an, ini lebih ke masalah tajwid. Dan kelas paling tinggi belajar
tentang macam-macam bacaan al-qur’an.
Dari sini kita jadi lebih banyak kenal sama temen
seangkatan, karena dari ma’had aja sering ketemu, terus hidup bareng, solat
bareng, makan bareng dan lain-lain bareng.
Masalah makan bareng nih..
Asik loh makan bareng anak sekamar itu, jadi lebih irit.
Caranya itu, kita iuran untuk beli nasi plus lauk di kantin. Yang beli
dijadwal, nasi sama lauknya dipisah, beli nasi 8 ribu, terus lauk 8 ribu atau
lebih dari itu tergantung lauknya apa. Murah kan? Lumayan lah, dari pada beli
makan sendiri.. hehe
Mungkin karena pengalaman dari temen-temen selama di pondok
kali ya, mereka sering makan satu tempat bareng, mba ima, mba lilis, mba dewi,
nadia, arin, mereka alumni pondok. Aku juga. Terus indi (anyo) dari SMK sama
fina (sonbe) dari SMA.
Selama hidup di ma’had,
kita jadi kayak keluarga gitu.. mba ima sebagai ibu kita, karena dia
yang lebih dewasa (ehemm), terus fina, karena umurnya yang lebih tua dari
kita-kita jadi dipanggilnya sonbe (sebutan untuk perempuan yang lebih tua dari
kita- bhs korea-), ini bermula dari indi yang seneng sama film korea, haha..
Yang lain jadi anak-anaknya. Mba dewi jurusan kimia yang
cuek bebek dengan segala hal, tapi semangat kalo latihan Tae Kwon Do. Arin
jurusan Bahasa dan sastra arab anaknya santai sering curhat juga, tapi sering
telfonan sama cow**, mba lilis jurusan pendidikan bhs arab keliatan kalem tapi
kalo udah kenal enggak kalem lagi, anaknya banyak cerita pengalamannya. Nadia,
ini anak satu jurusan sama aku (Biologi) jadi kita sering bareng, cerewet,
banyak becanda, banyak makan (eehh), perhatian, bikin rame lah pokoknya
(hahaaa). Indi (anyo) jurusan akuntansi, ini anak yang paling satu pemikiran
sama aku, hahaha..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar